Port Elizabeth – Sejauh ini sepakbola total football yang menjadi ciri khas Tim Oranye belum terlihat. Hal serupa juga dialami Brasil yang belum bisa menampilkan permainan menarik ala Samba, sebagai ciri khas skuad asuhan Carlos Dunga. Kini keduanya dipaksa harus bisa menampilkan ciri khas permainan mereka untuk merebut tiket ke fase semi final dalam laga perdana babak delapan besar di Stadion Nelson Mandela Bay, Port Elizabeth, Jumat (2/7) malam WIB.
Sejauh ini Belanda memang lebih sukses melahap semua kemenangan dari empat laga terakhir. Namun hal tidak lebih hanya untuk bisa mengamankan mereka demi bisa terus melaju ke babak selanjutnya, tanpa menampilkan total football yang menjadi ciri khas permainan negeri kincir angin tersebut. Bert van Marwijk lantas dikritik lantaran gagal mengadopsi gaya menyerang yang menjadi ciri khas Tim Oranye.
Sejak dulu kala Belanda memang terkenal dengan gaya permainan yang menarik. Meski akhirnya mereka harus gagal setelah tidak pernah meraih gelar Piala Dunia. Kali Belanda dipaksa untuk bisa mengatasi Brasil lewat permaian khas mereka dengan lebih percaya diri. Formasi 4-2-3-1 yang selama ini sukses ditampilkan skuad Van Marwijk terbukti efektif dalam mentasai lawan dan mendorong lini tengah mereka untuk dapat mencetak gol.
Tim-tim seperti Denmark, Jepang, Kamerun, dan Slowakia mampu ditaklukkan Mark van Bommel cs di lapangan. Sayang, Robin Van Persie yang selama ini menjadi harapan Belanda untuk bisa memborong banyak gol belum bisa menuntaskan tugasnya dengan sempurna. Beruntung lini tengah mereka yang dihuni Arjen Robben, Wesley Sneijer sukses mengatasi kekeuarangan di lini depan dengan penampilan mengesankan.
Menghadapi Brasil, Belanda juga akan tampil dengan ambisi balas dendam setelah mereka di singkirkan Tim Samba pada babak semifinal Piala Dunia 1998 di Prancis lewat darama adu penalti. Skuad Van Marwijk punya modal itu dengan rekor tak terkalahkan dalam 23 laga terakhir untuk dapat mengatasi skuad Cralos Dunga.
Di sisi lain, Brasil yang punya rekor mengesankan sepanjang sejarah Piala Dunia, juga tampil memmesona hingga mereka bisa menembus delapan besar sejauh ini. Tergabung dalam grup G atau ‘Grup Neraka’ Lucio dkk tidak pernah mendapat kesulitan untuk dapat mengatasi lawan-lawannya. Terakhir, mereka bahkan mampu melibas Chili 3-0 di babak perdelapan final. Padal Chili merupakan salah satu tim yang sanggup membuat juara Piala Eropa Spanyol harus bekerja keras untuk meraih kemenangan 2-1 di
panyisihan grup H.
Pun demikian, Brasil yang belum pernah sekali pun absen di kancah Piala Dunia, belum bisa menampilkan permainan sepakbola indah yang menjadi ciri khas mereka dalam sepakbola. Maklum, sang pelatih, Dunga, tampaknya hanya ingin mementingkan hasil akhir ketimbang harus menampilkan permainan indah tersebut, meski permainan Lucio dkk lebih cenderung membosankan.
Selama ini Brasil dikenal dengan permainan berbahaya dengan mengandalkan serangan balik cepat. Namun menghadapi Belanda, hal itu tentu bukan menjadi jaminan skuad Dunga untuk bisa meraih kemenangan. Apalagi selama ini Belanda belum sekalipun memamerkan kecepatan permainan mereka dari dua sisi sayapnya.
Van Marwijk tidak punya masalah cedera pemain dan bisa memudahkan dirinya dalam menerapkan formasi 4-2-3-1. Dengan menempatkan Nigel De Jong menjadi tandem Van Bommel di lini tengah. Sementara Arjen Robben dan Dirk Kuyt akan berada di antara Wesley Sneijder yang menjadi penopang Robin van Persie sebagai ujung tombak. Sedangkan Brasil masih tidak bisa diperkuat Elano akibat cedera, sehingga perannya digantikan Daniel Alves di lini tengah. Hal serupa juga dialami Ramires yang kemungkinan akan digantikan Josue sebagai lubang pertahanan.
(cw-7/sir)
PRAKIRAAN PEMAIN
Belanda (4-2-3-1): Stekelenburg, Van der Wiel, Heitinga, Mathijsen, Van Bronckhorst, Van Bommel, De Jong, Robben, Sneijder, Kuyt, Van Persie
Brasil (4-2-3-1): Julio Cesar, Maicon, Lucio, Juan, Bastos, Gilberto Silva, Josue; Alves, Kaka, Robinho, Luis Fabiano.
Sumber: poskota
Brasil Vs Belanda, Laga Balas Dendam
2 Jul 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
:f: :g: :h: :i: :j:
Posting Komentar