Jerman dan Spanyol akan saling 'membunuh' di Stadion Moses Mabhida, dinihari nanti, Kamis 8 Juli 2010, untuk memperebutkan satu tiket tersisa ke final Piala Dunia 2010. Menarik untuk melihat duel antar lini pada pertandingan nanti.
Miroslav Klose vs Carles Puyol
Dua pemain veteran, Klose dan Puyol, akan saling berjibaku di pertahanan Spanyol. Dan Puyol pastinya akan menjaga mati-matian gawang Iker Casillas dari ancaman striker yang kurang dua gol lagi untuk menjadi pemain tersubur di ajang Piala Dunia.
Meski sempat diragukan sebelum Piala Dunia 2010 berlangsung, Klose membuktikan bahwa ketajamannya belum pudar. Striker Bayern Munich ini telah mengoleksi empat gol, tertinggal satu dari bomber timnas Spanyol David Villa.
Dengan dukungan Lukas Podolski di kiri dan Mesut Oezil dari tengah, Klose menjadi striker yang patut dijaga ketat oleh Puyol pada pertandingan nanti.
Puyol sendiri adalah senterbek yang berhasil membalikkan kritikan setiap saat. Meski permainannya sempat dianggap sudah habis, namun bek 32 tahun ini selalu bisa memberikan yang terbaik bagi timnas Spanyol dan Barcelona.
Mesut Oezil vs Sergio Busquets
Menarik untuk melihat duel dua pemain muda yang sedang menanjak namanya. Oezil dituntut untuk menyuplai umpan-umpan matang kepada striker Jerman, namun pemain Werder Bremen tersebut harus bisa melewati hadangan Busquets, yang menjadi andalan Vicente Del Bosque sejak di Piala Dunia 2010.
Selain bisa membuka peluang bagi striker, Oezil juga punya kemampuan untuk membobol gawang lawan dengan tendangan kaki kirinya. Hal itu diperlihatkan Oezil saat menjadi penentu kemenangan 1-0 Jerman melawan Ghana di babak grup.
Busquets harus bekerja keras untuk bisa menghentikan pergerakan Oezil. Sebelum turnamen berlangsung, pemilihan Busquets sempat dipertanyakan, namun gelandang Barcelona ini membuktikan bisa bersanding dengan Xabi Alonso di lini tengah Spanyol.
Bastian Schweinsteiger vs Xavi Hernandez
Salah satu kunci sukses permainan Spanyol selama ini adalah penguasaan bola dan umpan-umpan pendek mematikan yang dikomandoi oleh Xavi. Dan tugas berat telah menanti Schweinsteiger untuk bisa menjauhkan Xavi dari bola dan membuat Spanyol frustrasi.
Schweinsteiger menjadi salah satu pemain yang penampilannya luar biasa pada Piala Dunia 2010. Gelandang Bayern Munich ini bisa menggantikan peran Michael Ballack dengan sempurna. Bertahan, mengatur irama permainan, menyerang dan mencetak gol, adalah suatu yang dilakukan Schweinsteiger.
Xavi sendiri belum menemukan permainan terbaiknya selama di Afrika Selatan, tetap sang maestro menjadi salah satu kunci sukses Spanyol. Bahkan gelandang 30 tahun ini menjadi rajanya umpan di Piala Dunia 2010.
Philipp Lahm vs David Villa
JIka Lahm mampu meredam Villa, maka Spanyol akan kehilangan 50% serangan mereka. Pasalnya, selama di Piala Dunia 2010 praktis Spanyol hanya mengandalkan striker anyar Barcelona tersebut.
Lahm tidak boleh membiarkan Villa mendapat satu pun peluang pada pertandingan nanti. Kapten timnas Jerman itu akan mendapat bantuan dari Per Mertesacker atau pun Arne Freidrich. (adi)
Sumber: pialadunia.vivanews
Duel Kunci Jerman vs Spanyol
7 Jul 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
:f: :g: :h: :i: :j:
Posting Komentar